SIDOARJO - Komisi B DPRD Sidoarjo sependapat untuk menambah bantuan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sidoarjo. Yakni dengan usulan penambahan anggaran untuk program Kredit Usaha Rakyat Daerah (KURDA).
Jumlah UMKM di Indonesia terus bertambah setiap tahun. Di tahun 2018, jumlah pengusaha UMKM diprediksi mencapai 58,97 juta orang. Angka tersebut diprediksi terus meningkat di tahun berikutnya. Seiring dengan kemajuan teknologi dan potensi sumber daya manusia yang semakin berkembang.
Pengajuan dan pencocokan berkas secara offline Bantuan Permodalan Usaha Mikro (BPUM) dari pemerintah pusat yang hanya dua pekan, berimbas pada munculnya antrean panjang di Kantor Dinas Koperasi dan Usaha Mikro tiga hari terakhir.
Edi Prawoto, 49, warga Desa Janti, Kecamatan Tulangan ini seksama mendengar pertanyaan dari tim kurasi Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Jawa Timur. Pengusaha minuman herbal ini dengan yakin menjawab setiap pertanyaan yang disampaikan. Mulai dari kapasitas produksi, jumlah karyawan, perizinan dan kesiapan lain untuk bisa menembus pasar ekspor.
Jumlah pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Sidoarjo tercatat ratusan ribu orang. Karena itu, sudah selayaknya punya galeri khusus UMKM di tingkat kabupaten. Sebagai pusat oleh-oleh, pusat pengenalan produk usaha lokal serta bisa membuka peluang UMKM mendapatkan pangsa pasar lebih luas.
Warga Sidoarjo nampaknya belum bisa menikmati progam Kredit Usaha Rakyat Daerah (Kurda). Progam kerjasama Pemkab Sidoarjo dan BPR Delta Artha itu masih macet lantaran belum adanya regulasi yang jelas.
Calon Bupati (Cabup) Sidoarjo Bambang Haryo Soekartono (BHS) memiliki kepedulian terhadap permasalahan klasik sampah di Sidoarjo. Pasangan calon (paslon) nomor urut 01 itu memiliki strategi cantik untuk menuntaskan permasalahan sampah.
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI telah mengesahkan draf UU Cipta Kerja atau Omnibus Law Cipta Kerja beberapa waktu lalu. Hal itu juga telah mendapat protes berbagai elemen masyarakat di berbagai tempat. Ketua Kamar Dagang Dan Industri (Kadin) Sidoarjo juga turut berkomentar menyikapi polemik UU Cipta Kerja itu.
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sidoarjo mendorong permasalahan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), jadi program prioritas pasangan calon (paslon) pilkada. Karena, Kabupaten Sidoarjo memiliki UMKM dengan jumlah banyak yang perlu mendapat perhatian.
Sebanyak 14 emak antusias mengikuti pelatihan melukis di atas kain jilbab dari kelas sedekah ilmu Klinik Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo. Di bulan ini, sudah dua kali kegiatan sedekah ilmu tersebut dilakukan.