SIDOARJO – Seorang karyawan minimarket tewas usai tertabrak kereta api (KA) di perlintasan KA Desa Kramatjegu, Taman, Jumat (3/12) pagi. Korban adalah Putra Hasibuan, 22, warga asal Riau.
Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistiyono mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.00. Mulanya, korban melaju dari arah selatan ke utara dengan mengendarai motor Suzuki GS nopol L 2533 BJ.
Pria yang juga tinggal di Perumahan Griya Samudera Asri Blok D4 No 19, Kramatjegu, Taman itu berkendara melintasi perlintasan tak berpalang pintu tersebut. Saat itu juga, KA Bima jurusan Jakarta-Surabaya sedang melintas.
Apesnya, tabrakan pun tak terhindari. Korban tertabrak KA yang dimasinisi Bayu Eka Putra, yang biasa tinggal di asrama Daop 8 Surabaya itu.
“Korban tewas di lokasi kejadian,” sambung Sugeng.
Jenazah korban langsung dievakuasi. Polisi juga mengumpullan keterangan saksi hasil olah kejadian kecelakaan di lokasi tersebut.
Dugaan sementara, kecelakaan itu terjadi karena kurang hati-hatinya pengendara motor saat melintasi perlintasan KA. Apalagi, di tempat itu tidak ada palang pintu.
“Maka pengendara yang akan melintas perlu menengok kanan kiri untuk memastikan tidak ada KA melaju jika ingin melintas,” terangnya. (son/vga)
SIDOARJO – Seorang karyawan minimarket tewas usai tertabrak kereta api (KA) di perlintasan KA Desa Kramatjegu, Taman, Jumat (3/12) pagi. Korban adalah Putra Hasibuan, 22, warga asal Riau.
Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistiyono mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.00. Mulanya, korban melaju dari arah selatan ke utara dengan mengendarai motor Suzuki GS nopol L 2533 BJ.
Pria yang juga tinggal di Perumahan Griya Samudera Asri Blok D4 No 19, Kramatjegu, Taman itu berkendara melintasi perlintasan tak berpalang pintu tersebut. Saat itu juga, KA Bima jurusan Jakarta-Surabaya sedang melintas.
Apesnya, tabrakan pun tak terhindari. Korban tertabrak KA yang dimasinisi Bayu Eka Putra, yang biasa tinggal di asrama Daop 8 Surabaya itu.
“Korban tewas di lokasi kejadian,” sambung Sugeng.
Jenazah korban langsung dievakuasi. Polisi juga mengumpullan keterangan saksi hasil olah kejadian kecelakaan di lokasi tersebut.
Dugaan sementara, kecelakaan itu terjadi karena kurang hati-hatinya pengendara motor saat melintasi perlintasan KA. Apalagi, di tempat itu tidak ada palang pintu.
“Maka pengendara yang akan melintas perlu menengok kanan kiri untuk memastikan tidak ada KA melaju jika ingin melintas,” terangnya. (son/vga)
