SIDOARJO – Polisi masih memburu para pelaku perampokan yang terjadi di Dusun Ngodong, Kendensari, Kecamatan Tanggulangin. Ciri-ciri pelaku sudah berhasil dikantongi polisi.
Pasca kejadian Selasa (1/12) dini hari itu, polisi juga langsung melakukan penyelidikan di lokasi. Di rumah Salam Setyo, 24, itu, polisi berupaya menggali informasi sejumlah saksi yang terlibat kejadian.
Tujuannya untuk mengenali para pelaku yang melakukan aksi perampokan bersenjata tajam itu. Keterangan saksi juga terus dikumpulkan untuk mengungkap dalang perampokan.
Nantinya keterangan saksi akan dipadukan dengan informasi lain seperti hasil jejak-jejak sidik jari pelaku di lokasi. “Pelaku ada yang tinggi besar, ada yang sedang dan kurus. Usianya sekitar 30 tahunan,” terang Wakasatreskrim Polresta Sidoarjo AKP Imam Yuwono.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, kejadian bermula saat Moch Nur kholis, 20, dan Moh Syaikhudin, 22, tidur di rumah Salam Setyo. Tiba tiba, mereka didatangi empat orang laki-laki. Pelaku bersenjata tajam itu meminta para korban menyerahkan barang berharga.
Karena berontak, kedua korban sempat diserang menggunakan pisau. Selepas mengikat kedua korban, para pelaku langsung kabur. Mereka membawa kabur tiga unit handphone milik korban. (son/vga)
SIDOARJO – Polisi masih memburu para pelaku perampokan yang terjadi di Dusun Ngodong, Kendensari, Kecamatan Tanggulangin. Ciri-ciri pelaku sudah berhasil dikantongi polisi.
Pasca kejadian Selasa (1/12) dini hari itu, polisi juga langsung melakukan penyelidikan di lokasi. Di rumah Salam Setyo, 24, itu, polisi berupaya menggali informasi sejumlah saksi yang terlibat kejadian.
Tujuannya untuk mengenali para pelaku yang melakukan aksi perampokan bersenjata tajam itu. Keterangan saksi juga terus dikumpulkan untuk mengungkap dalang perampokan.
Nantinya keterangan saksi akan dipadukan dengan informasi lain seperti hasil jejak-jejak sidik jari pelaku di lokasi. “Pelaku ada yang tinggi besar, ada yang sedang dan kurus. Usianya sekitar 30 tahunan,” terang Wakasatreskrim Polresta Sidoarjo AKP Imam Yuwono.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, kejadian bermula saat Moch Nur kholis, 20, dan Moh Syaikhudin, 22, tidur di rumah Salam Setyo. Tiba tiba, mereka didatangi empat orang laki-laki. Pelaku bersenjata tajam itu meminta para korban menyerahkan barang berharga.
Karena berontak, kedua korban sempat diserang menggunakan pisau. Selepas mengikat kedua korban, para pelaku langsung kabur. Mereka membawa kabur tiga unit handphone milik korban. (son/vga)
