25 C
Sidoarjo
Tuesday, 28 March 2023

Polresta Sidoarjo Beri Bansos Penggali Makam dan Nelayan

SIDOARJO – Batuan sosial (bansos) kepada warga terdampak pandemi Covid-19 kembali disalurkan Polresta Sidoarjo. Kali ini, giliran para penggali makam di Taman Makam Umum Delta Praloyo Asri dan para nelayan yang menerima bantuan, Selasa (27/7) malam.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro mengatakan, bansos tersebut diberikan karena jasa penggali makam Delta Praloyo begitu besar di tengah masa pandemi Covid-19. Sebab mereka siap siaga selama 24 jam untuk melayani pemakaman warga.

“Karena perjuangan rekan-rekan penggali makam begitu besar, tak kenal pamrih, tak kenal lelah dalam melayani pemakaman di tengah masa seperti sekarang,” katanya.

Selain kepada para penggali makam, bansos juga diberikan kepada nelayan di wilayah pesisir timur Desa Kalanganyar, Kecamatan Sedati, dan Desa Ganting, Kecamatan Gedangan. Sedikitnya ada 70 paket sembako yang disalurkan secara door to door.

Seorang penggali makam Covid-19 di Delta Praloyo, Sukoyo, mengaku senang akhirnya bisa menerima bansos dari pemerintah yang disalurkan Polri. Sukoyo pun mengaku jika bansos tersebut akan digunakan untuk keperluan keluarganya sehari-hari.

“Karena memang bantuan seperti sangat kami tunggu-tunggu. Akhirnya kami juga bisa menerima bansos seperti warga terdampak lainnya,” kata Sukoyo.

Rabu (28/7) pagi, sebanyak 5.000 paket bansos juga diberangkatkan Forkopimda Sidoarjo dari Mapolresta Sidoarjo. Ribuan paket bansos itu berasal dari Yayasan Budha Tzu Chi dan Pengusaha Peduli NKRI. Bansos itu akan didistribusikan oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa. (far/vga)

 

 

SIDOARJO – Batuan sosial (bansos) kepada warga terdampak pandemi Covid-19 kembali disalurkan Polresta Sidoarjo. Kali ini, giliran para penggali makam di Taman Makam Umum Delta Praloyo Asri dan para nelayan yang menerima bantuan, Selasa (27/7) malam.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro mengatakan, bansos tersebut diberikan karena jasa penggali makam Delta Praloyo begitu besar di tengah masa pandemi Covid-19. Sebab mereka siap siaga selama 24 jam untuk melayani pemakaman warga.

“Karena perjuangan rekan-rekan penggali makam begitu besar, tak kenal pamrih, tak kenal lelah dalam melayani pemakaman di tengah masa seperti sekarang,” katanya.

Selain kepada para penggali makam, bansos juga diberikan kepada nelayan di wilayah pesisir timur Desa Kalanganyar, Kecamatan Sedati, dan Desa Ganting, Kecamatan Gedangan. Sedikitnya ada 70 paket sembako yang disalurkan secara door to door.

Seorang penggali makam Covid-19 di Delta Praloyo, Sukoyo, mengaku senang akhirnya bisa menerima bansos dari pemerintah yang disalurkan Polri. Sukoyo pun mengaku jika bansos tersebut akan digunakan untuk keperluan keluarganya sehari-hari.

“Karena memang bantuan seperti sangat kami tunggu-tunggu. Akhirnya kami juga bisa menerima bansos seperti warga terdampak lainnya,” kata Sukoyo.

Rabu (28/7) pagi, sebanyak 5.000 paket bansos juga diberangkatkan Forkopimda Sidoarjo dari Mapolresta Sidoarjo. Ribuan paket bansos itu berasal dari Yayasan Budha Tzu Chi dan Pengusaha Peduli NKRI. Bansos itu akan didistribusikan oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa. (far/vga)

 

 

Most Read

Berita Terbaru


/