30.3 C
Sidoarjo
Wednesday, 29 March 2023

Situasi Pandemi, MPLS Lewat Daring

SIDOARJO – Di Sidoarjo tahun ajaran baru 2021/2022 dimulai hari ini (12/7). Para siswa baru di PAUD, taman kanak-kanak, kelas 1 SD ataupun siswa kelas 7 SMP dan kelas 10 jenjang SMA memasuki masa pembelajaran di sekolah dan lingkungan baru.

Di hari pertama para siswa baru ini menjalani masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS). Berkenaan dengan situasi pandemi Covid-19 yang sedang meningkat, dan bertepatan dengan pelaksanaan PPKM darurat, rencana pembelajaran tatap muka yang harusnya akan dilakukan pada tahun ajaran baru ini, terpaksa ditunda.

MPLS dapat dilakukan melalui daring atau luring tanpa tatap muka. Karena kesehatan dan keselamatan peserta didik adalah prioritas utama.

“MPLS melalui daring, dengan video yang dibuat oleh satuan pendidikan dan juga melalui zoom,” jelas Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sidoarjo Bambang Eko Wiroyudho, Minggu (11/7).

Dalam video tersebut, kata Bambang, memuat perkenalan kepala sekolah dan perangkat guru, termasuk lingkungan, ruangan dan ekstrakurikuler yang ada di sekolah.

Saat MPLS, imbuhnya, digunakan untuk memberikan motivasi, semangat dan cara belajar efektif untuk para peserta didik baru. Membantu peserta didik baru beradaptasi dengan aspek keamanan, fasilitas umum dan sarana prasarana sekolah.

Mantan Kepala Bidang Pendidikan SD itu mengatakan, saat masa MPLS berlangsung, orang tua wajib mendampingi proses MPLS daring tersebut.

“Sehingga tidak hanya siswa yang mengenal sekolahnya, orang tua pun demikian. Agar selanjutnya orang tua bisa membantu mengarahkan anak ketika belajar di rumah,” tegasnya. (rpp/vga)

SIDOARJO – Di Sidoarjo tahun ajaran baru 2021/2022 dimulai hari ini (12/7). Para siswa baru di PAUD, taman kanak-kanak, kelas 1 SD ataupun siswa kelas 7 SMP dan kelas 10 jenjang SMA memasuki masa pembelajaran di sekolah dan lingkungan baru.

Di hari pertama para siswa baru ini menjalani masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS). Berkenaan dengan situasi pandemi Covid-19 yang sedang meningkat, dan bertepatan dengan pelaksanaan PPKM darurat, rencana pembelajaran tatap muka yang harusnya akan dilakukan pada tahun ajaran baru ini, terpaksa ditunda.

MPLS dapat dilakukan melalui daring atau luring tanpa tatap muka. Karena kesehatan dan keselamatan peserta didik adalah prioritas utama.

“MPLS melalui daring, dengan video yang dibuat oleh satuan pendidikan dan juga melalui zoom,” jelas Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sidoarjo Bambang Eko Wiroyudho, Minggu (11/7).

Dalam video tersebut, kata Bambang, memuat perkenalan kepala sekolah dan perangkat guru, termasuk lingkungan, ruangan dan ekstrakurikuler yang ada di sekolah.

Saat MPLS, imbuhnya, digunakan untuk memberikan motivasi, semangat dan cara belajar efektif untuk para peserta didik baru. Membantu peserta didik baru beradaptasi dengan aspek keamanan, fasilitas umum dan sarana prasarana sekolah.

Mantan Kepala Bidang Pendidikan SD itu mengatakan, saat masa MPLS berlangsung, orang tua wajib mendampingi proses MPLS daring tersebut.

“Sehingga tidak hanya siswa yang mengenal sekolahnya, orang tua pun demikian. Agar selanjutnya orang tua bisa membantu mengarahkan anak ketika belajar di rumah,” tegasnya. (rpp/vga)

Most Read

Berita Terbaru


/