Kasubag Humas Polresta Sidoarjo Ipda Tri Novi Handono
Menjadi Kasubag Humas Polresta Sidoarjo sebenarnya adalah hal baru bagi Ipda Tri Novi Handono. Tapi kecintaannya terhadap awak media membuatnya banyak belajar. Kini polisi gemblengan Brimob itu punya slogan “Seduluran Selawase”.
Hendrik Muchlison, Wartawan Radar Sidoarjo
Bukan perkara mudah tentunya bagi pria kelahiran 1974 itu merangkul seluruh kepentingan semua awak media. Namun, Novi menjalaninya dengan sabar.
Polisi asal Malang itu sebenarnya bukan ahli di bidang informasi teknologi maupun media. Dia lebih banyak bertugas sebagai anggota di kesatuan Brimob. Lulusan tahun 1996-1997 itu juga telah 18 tahun dinas dalam kesatuan tersebut. Pernah di Brimob Tandes maupun Brimob Kompi Medaeng.
Dia juga telah banyak diterjunkan ke sejumlah daerah luar Jawa. Mulai dari Timor Timur (Timor Leste), Bali hingga Aceh. Hal itu menjadi pengalaman berarti baginya.
“Pernah menjadi anggota Brimob adalah suatu kebanggaan,” katanya.
Kini tugas Novi sudah agak berbeda. Dia harus intens berinteraksi dengan awak media. Komunikasi tentang perkembangan isu berita tidak boleh luput darinya. Terutama soal pemberitaan lokal di Kota Delta. Meski demikian, seragam khas warna hitam layaknya seragam anggota Brimob tetap dipakainya. “Tapi sekarang bertuliskan humas,” candanya.
Novi mengaku akan lebih banyak belajar lagi tentang kehumasan. Bahkan, dia kepingin belajar cyber crime untuk meningkatkan kepekaannya terhadap perkembangan teknologi.
“Terutama berita-berita di dunia cyber yang saat ini sangat cepat perkembangannya,” jelasnya.
Prinsip seduluran selawase (persaudaraan selamanya) dia pegang untuk bisa terus merangkul semua pihak. “Terutama teman-teman media dengan tetap mengedepankan SOP,” ucapnya. (*/vga)